Tutur adalah 1. tata kerabatan, hubungan kekerabatan, hubungan persaudaraan, pertalian persaudaraan; 2. sapaan.  
Tutur dalam budaya Batak sebagai berikut:
Tutur dalam budaya Batak sebagai berikut:
- Ompung = kakek/nenek, orang yang sepuh, tetua, leluhur, kakek/nenek moyang: Ompung Doli = kakek; Ompung Boru = nenek.
 - Amang = bapak, ayah (Daamang/Damang, Among = papa, Ama)
 - Inang = ibu, bunda (Dainang, Inong = mama, Ina)
 - Anak = anak, anak laki-laki, putra
 - Boru = anak perempuan, putri
 - Pahompu = cucu
 - Haha (Angkang) = kakak laki-laki atau perempuan.
 - Anggi (Anggia) = adik
 - Iboto (ito) = saudara perempuan (kakak atau adik perempuan), sepupu perempuan
 - Amangtua = saudara laki-laki ayah yang lebih tua (kakak laki-laki ayah)
 - Inangtua = isteri dari Amangtua
 - Amanguda (Uda) = saudara laki-laki ayah yang lebih muda (adik laki-laki ayah)
 - Inanguda = isteri dari Amanguda
 - Tulang = paman, saudara (kandung) laki-laki ibu
 - Nantulang = bibi, tante, isteri dari tulang.
 - Amangboru = suami dari saudara perempuan ayah
 - Namboru = saudara perempuan ayah, Iboto/ito dari ayah
 - Lae = ipar (suami saudara perempuan), panggilan lelaki kepada anak lelaki dari saudara perempuan ayah; secara umum panggilan sesama lelaki yang dianggap sebaya atau belum diketahui kekerabatannya atau tidak ada hubungan kekerabatan.
 - Eda = sapaan antar perempuan yang beripar; panggilan seorang perempuan kepada putri pamannya, panggilan seorang perempuan kepada perempuan lain yang dianggap sebaya (biasa di temp[at umum atau kepada perempun yang sebaya jika belum tahu tutur kerabatnya)
 - Bere = keponakan laki-laki/perempuan
 - Pariban = sepupu yang bisa saling kawin
 - Parumaen = menantu perempuan
 - Hela = menantu laki-laki
 - Simatua = mertua: Amang Simatua = mertua laki-laki; Inang Simatua = mertua perempuan.
 - Inang Bao = panggilan oleh lelaki yang beripar kepada isteri dari iparnya
 - Amang Bao = panggilan oleh perempuan yang menjadi isteri lelaki yang beripar kepada ipar suaminya
 - Ampara = panggilan akrab sesama laki-laki yang sebaya
 - Angkang Boru = panggilan lelaki kepada istri dari abangnya.
 - Anggi Boru = panggilan lelaki kepada istri adiknya
 
Berikut
 sapa untuk tutur pengulangan, setelah tingkatan kelima --generasi: 1. 
kakek/nenek, 2. orangtua, 3. anak, 4. cucu -- maka sapa kembali diulang (mangulahi).   
- Amang Naposo
 - Inang Naposo
 - Tulang Naposo
 - Angkang Mangulahi
 - Iboto Mangulahi
 - Amang Mangulahi = ayah dari kakek/nenek
 - Inang Mangulahi = ibu dari kakek/nenek
 
(Poso = muda, naposo = yang muda, poso-poso=bayi) 
Tutur juga berarti: tersusun rapi, teratur, berderet; panuturi = penasihat; tuturan = pengajaran, ajaran.
Sumber Artikel : Blog Haposan Bakara
Tutur juga berarti: tersusun rapi, teratur, berderet; panuturi = penasihat; tuturan = pengajaran, ajaran.
Sumber Artikel : Blog Haposan Bakara



No comments:
Post a Comment